Sinopsis :
Masyarakat pesisir adalah garda terdepan dalam pemanfaatan kekayaan maritim Indonesia. Namun, berbagai tantangan seperti keterbatasan akses ekonomi, pendidikan, teknologi, dan kebijakan masih menjadi penghambat utama dalam mewujudkan desa maritim yang mandiri dan unggul.
Buku ini menawarkan sebuah model pemberdayaan yang berbasis kemandirian, yang tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, tetapi juga membangun kapasitas sosial, budaya, dan ekosistem yang berkelanjutan. Melalui pendekatan yang aplikatif dan studi kasus nyata, pembaca akan diajak memahami strategi konkret dalam mengembangkan potensi masyarakat pesisir agar lebih berdaya dan sejahtera.
Dapatkan wawasan mendalam tentang bagaimana desa-desa pesisir dapat berkembang menjadi pusat kemajuan maritim yang berdaya saing tinggi. Buku ini adalah bacaan wajib bagi akademisi, praktisi, dan pemangku kebijakan yang ingin berkontribusi dalam membangun masa depan maritim Indonesia!
Wahyuddin, S.Pd.,M.Ed, Dr. Dian Pramana Putra, M.Pd, Dr. Syahban Nur, M.Pd, Syamsul., S.E., M.Si, Muhammad Misdar, Nurmila Sari Putri, Noraini binti Abdullah, Andi Amil Amsillah, Arwiza Amelia, Nur Magfirah Kasy Azzahra, Nismawati, Andi Farras Abiyyu, Aryuda Al Aminaturrasydah
Editor
Muh. Ilham, Muhammad Aldi
Tahun Terbit
2025
Penerbit
Arial Creative ID | PT. Arial Creative Indonesia
Jumlah Halaman
98
Ukuran Buku
A5 | 14 x 20 cm
No. ISBN
ISBN 978-623-10-8250-3
Sinopsis :
Desa Ujung Baji, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar, adalah salah satu desa pesisir di Sulawesi Selatan yang memiliki potensi besar dalam budidaya tiram. Dengan populasi sekitar 2000 jiwa dan 700 kepala keluarga, masyarakat setempat telah lama memanfaatkan tiram sebagai bagian dari kehidupan mereka, terutama dalam bentuk olahan tradisional seperti tiram bakar. Namun, tantangan dalam pengumpulan tiram saat musim hujan serta kurangnya inovasi dalam pengolahan dan budidaya menghambat potensi ekonomi yang lebih besar.
Buku ini hadir sebagai panduan sekaligus inspirasi bagi masyarakat pesisir dalam mengembangkan keterampilan budidaya dan diversifikasi produk berbasis tiram. Disusun berdasarkan program pemberdayaan yang telah dilakukan selama lima bulan di Desa Ujung Baji, buku ini menyajikan berbagai strategi yang dapat diterapkan untuk meningkatkan hasil panen, mengolah tiram menjadi produk bernilai tambah, serta membangun ekonomi kreatif berbasis sumber daya maritim.
Dengan menggabungkan pendekatan ilmiah dan praktik langsung di lapangan, buku ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi masyarakat, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya dalam mengoptimalkan kekayaan laut Indonesia secara berkelanjutan. Desa Ujung Baji diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa pesisir lainnya dalam memanfaatkan potensi maritim mereka dengan lebih baik.
Wahyuddin, Dian Pramana Putra, Muhammad Aldi, Masmuni Wahda Aisya, Laely Zahrah Auliah, Rezki Ramadhani, Muhammad Rifal Nawir
Editor
Muh. Ilham
Tahun Terbit
2025
Penerbit
Arial Creative ID | PT. Arial Creative Indonesia
Jumlah Halaman
107
Ukuran Buku
A5 | 148 x 210 mm
No. ISBN
978-623-10-7243-6
Sinopsis :
Buku berjudul Mengenal Budaya Melalui Dunia Virtual ini menghadirkan cara baru untuk menjelajahi budaya di era modern. Dengan teknologi Virtual Reality (VR), Kita bisa mengamati arsitektur tradisional, menyaksikan ritual, dan merasakan kehidupan sehari-hari tanpa meninggalkan tempat.Buku ini tidak hanya menjelaskan bagaimana VR mendekatkan generasi muda pada budaya lokal, tetapi juga membahas tantangan, peluang, dan cara teknologi ini memperkuat edukasi serta pariwisata budaya. Sebagai bonus, nikmati pengalaman langsung melalui barcode VR yang tersedia didalam buku ini yang membawa ke destinasi budaya ikonik secara virtual. Jelajahi, pelajari, dan lestarikan budaya—semua dalam genggaman !
Sinopsis:
Buku ini mengupas pentingnya taman kota yang inklusif dan nyaman bagi semua orang. Dengan menggabungkan konsep antropometri dan desain inklusif, buku ini menawarkan panduan praktis untuk merancang ruang terbuka hijau yang mengakomodasi beragam kebutuhan pengguna. Fokus utama buku adalah inklusivitas, antropometri, perencanaan kota. Secara garis besar isi buku meliputi defenisi dan pentingnya taman kota inklusif, sejarah perkembangan taman kota dan konsep inklusivitas, penerapan antropometri dalam perancangan taman kota, studi kasus dan contoh desain taman kota inklusif, dan rekomendasi konsep untuk menciptakan taman kota yang lebih baik. Buku ini ditujukan untuk perancang lansekap, arsitek, pembuat kebijakan perkotaan, peneliti urbanisme, serta masyarakat umum yang peduli dengan ruang publik. Dengan membaca buku ini, pembaca akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana menciptakan taman kota yang tidak hanya indah, tetapi juga fungsional dan inklusif bagi semua.
Nahrul Hayat Saleh, A. Rifkah AfifaH, Nurwahda Setiawan, dkk
Tahun Terbit
2024
Penerbit
Arial Creative ID | PT. Arial Creative Indonesia
Jumlah Halaman
133
Ukuran Buku
A5 | 148 x 210 mm
No. QRCBN
62-4442-5322-161
Sinopsis:
Melalui kumpulan puisi ini, pembaca diajak menyelami keragaman rasa dari senyum yang tertinggal di balik lambaian tangan hingga air mata yang tak terlihat di senja yang perlahan memudar. Setiap puisi menjadi saksi bisu dari perjuangan, pengorbanan, dan keikhlasan, merangkai kisah yang membisikkan pesan bahwa perpisahan bukanlah akhir, melainkan babak baru untuk terus melangkah, menjelajahi cakrawala mimpi.
Sinopsis :
Dalam sebuah malam yang penuh misteri, Haya, seorang gadis muda dengan kecerdasan luar biasa, mendengar ledakan dahsyat yang menggema dari greenhouse di belakang rumahnya. Di tengah reruntuhan itu, ia menemukan makhluk bercahaya bernama Arta, seorang utusan dari dimensi lain yang datang dengan sebuah misi krusial. Arta bukan sekadar makhluk asing—ia membawa pesan penting tentang ancaman besar yang mengintai dunia mereka.
Ketika Haya dan Arta mulai memahami keterkaitan keluarga Haya dengan dunia Arta, mereka dibawa ke dalam petualangan lintas dimensi yang penuh bahaya. Melalui portal-portal misterius, mereka menghadapi makhluk-makhluk jahat, penjaga kuno, dan rintangan yang menguji keberanian serta tekad mereka. Bersama, mereka berusaha menemukan kunci kekuatan tersembunyi yang mungkin menjadi satu-satunya cara untuk menghentikan kehancuran dunia Arta dan melindungi keseimbangan dimensi yang terancam oleh kekuatan gelap.